Selong adalah sebuah kota yang juga sekaligus merupakan ibu kota kabupaten Lombok Timur, provinsi Nusa Tenggara Barat. Secara geografis Selong terletak pada 8°38′LU 116°32′BT dengan luas daerah sekitar 81,25 km². Transportasi di dalam kota ini didominasi oleh angkot (angkutan kota) untuk jalur utama (dan hingga saat, maret 2006 ini hanya terdapat satu jalur angkot), dan cidomo untuk daerah kompleks dan sentra ekonomi rakyat (cth:pasar).
Tempat - tempat Umum di Kota Selong
1. Masjid Agung Al-Mujahidin
Masjid agung Al-Mujahidin adalah masjid terbesar di Lombok Timur.
2. Taman Kota Selong
Taman Kota Selong yang terletak di jalan TGKH. Muh. Zainuddin Abdul
Majid, dulu jalan Pahlawan, dibangun untuk menambah keindahan kota
sekaligus berfungsi sebagai paru-paru kota. Pada pagi hari terutama hari
minggu penduduk sekitar banyak yang memanfaatkannya untuk jogging
maupun senam. Pada sore dan malam hari, areal parkir taman ini diisi
oleh para pedagang makanan dan menjadi tempat 'nongkrong' anak-anak
muda. Sebelah selatan taman kota Selong terdapat hutan kota yang semakin
menambah keindahan kota selong. Ditengah-tengah terdapat bangunan
Gedung Wanita yang diperuntukkan sebagai tempat pelaksanaan event-event
besar seperti pameran buku-buku, perayaan pesta perkawinan, pertandingan
olah raga (bulu tangkis) dan lain-lain. Sebelah timur gedung wanita
terdapat lapangan parkir dan dari pagi sampai sore hari diisi oleh
pedagang es kelapa muda dan arena bermain anak-anak. Penduduk sekitar
Selong mempergunakan tempat ini untuk melepas lelah dan bercengkerama
dengan keluarganya.
3. Alun-alun Tugu Pancasila Kota Selong
Dulu disebut Lapangan Tugu yang terletak di depan Pendopo Kabupaten dan DPRD Lombok Timur serta Masjid Raya Selong,
Namun pada tahun 2010 Pemerintah Lombok Timur merombak Lapangan Tugu
ini. Beberapa Kantor, Jalan dan Sekolah di Sisi sebelah Barat Taman Tugu
dibongkar untuk memperluas areal Alun-alun ini. Alun-alun ini merupakan
lapangan berbentuk bujur sangkar dengan terdapat panggung beton disisi
Barat, Tempat permainan anak-anak di sebelah panggung tersebut dan
sebuah Tugu tepat di tengah-tengahnya. Tugu ini dinamakan tugu pancasila
karena pada masing-masing sisi tugu ini terdapat simbol tiap-tiap sila
pancasila.
Ada sebuah kisah menarik tentang Lapangan Tugu. Menurut cerita orang
tua, lapangan tugu awalnya dibangun oleh kepala perwakilan Belanda di
Lombok Timur untuk menandai tempat dikuburkannya ari-ari putri kepala
perwakilan Belanda yang bertempat tinggal di Gedung Pendopo, rumah dinas
Bupati Lombok Timur saat ini. Pada masa Orde Baru, bangunan Tugu
dirombak total lengkap dengan relief-relief pancasila di kelima sisinya.
dan mulai tahun 2010 upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia
dilakukan di sini yang semula dilakukan di Lapangan PORDA.
4. Lapangan PORDA
Dinamakan demikian karena pernah menggelar event Pekan Olahraga Daerah, tempat ini adalah kompleks olahraga yang terdiri atas sebuah stadion sepak bola, Lapangan Tenis, sebuah kolam renang umum. di dalam komplek Lapangan PORDA juga terdapat kantor KONI Lombok Timur.
5. Pusat Pertokoan Pancor
Disini adalah pusatnya perdagangan di kota Selong dibangun pada masa
pemerintahan Ali B. Dahlan sebagai Bupati Lombok Timur. Pusat Pertokoan
Pancor sering juga disebut PTC atau Pancor Trade Center.
6. Selong Clean Market
Biasa disebut "mall selong", adalah pusat perbelanjaan yang berada di
jantung Kota Selong. Tepatnya di lokasi bekas pasar lama Selong.
Lembaga Pendidikan di Kota Selong
Di Kota Selong dapat ditemukan berbagai lembaga pendidikan, baik tinggi mapun setingkat sekolah-sekolah yang berkualitas:
1. Lembaga Pendidikan Tinggi
- Universitas Hamzanwadi
- STKIP Hamzanwadi
- Sekolah Tinggi Administrasi Muhammadiyah Selong
- Sekolah Tinggi Teknik Hamzanwadi
- Institut Agama Islam Negeri Mataram Kampus 3
2. Sekolah-sekolah
- SMKN 1 Selong
- SDN 3 Selong
- SMAN 1 Selong
- SMAN 2 Selong
- SMAN 3 Selong
- SMKN 1 Selong
- SMKN 2 Selong
- SMKN 3 Selong
- MAN 1 Selong
- MTs. Muallimin NW Pancor
- RSBI SMPN 1 Selong
- SMPN 2 Selong
- SMPN 3 Selong
- SMPN 4 Selong
- SMPN 5 Selong
- SMPN 6 Selong
- MTs N Model Selong
- SDN 1 Pancor
- RSBI SDN 3 Pancor
- MI NW No. 3 Pancor
Media
Beberapa media dapat ditemukan di Selong dalam upaya memberikan
informasi dan berita penting untuk masyarakat setempat dan sekitarnya.
Satu-satunya stasiun televisi lokal di daerah ini adalah Selaparang TV
yang terbentuk pertama kali pada masa pemerintahan Bupati Ali Bin
Dahlan. Deretan stasiun radio swasta antara lain SCBS FM dengan segmen pendengar anak muda, Lombok Ceria atau disingkat LBC, dan Radio Hamzanwadi disingkat RHN
yang didirikan di areal Pondok Pesantren Pancor. Selain media televisi
dan radio, satu-satunya media cetak di daerah ini adalah Radar Lombok.
Budaya Masyarakat Lombok Timur
Bau Nyale
Bau Nyale adalah sebuah peristiwa dan tradisi yang sangat melegenda dan mempunyai nilai sakral tinggi bagi suku Sasak. Tradisi ini diawali oleh kisah seorang Putri Raja Tonjang Baru yang sangat cantik yang dipanggil dengan Putri Mandalika. Karena kecantikan-nya itu para Putra Raja memperebutkan untuk meminangnya.
Bau Nyale adalah sebuah peristiwa dan tradisi yang sangat melegenda dan mempunyai nilai sakral tinggi bagi suku Sasak. Tradisi ini diawali oleh kisah seorang Putri Raja Tonjang Baru yang sangat cantik yang dipanggil dengan Putri Mandalika. Karena kecantikan-nya itu para Putra Raja memperebutkan untuk meminangnya.
Rebo Bontong
Rebo Bontong ini mengandung arti Rebo dan Bontong yang berarti putus sehingga bila diberi awalan pe menjadi pemutus. Upacara Rebo Bontong ini sampai sekarang masih tetap dilaksanakan oleh masyarakat di Kecamatan Pringgabaya.
Sabuk Belo
Sabuk Belo adalah sabuk yang panjangnya 25 meter dan merupakan warisan turun temurun masyarakat Lombok khususnya yang berada di Lenek Daya.
Upacara Perkawinan Sorong Serah Aji Kerama
Adat perkawinan pada masyarakat Lombok Timur dikaitkan dengan upacara adat sorong serah aji kerama. Seorang pemuda (terune) dapat memperoleh seorang istri berdasarkan adat dengan dua cara yaitu: pertama dengan soloh (meminang kepada keluarga si gadis); kedua dengan cara merariq (melarikan si gadis), Setelah salah satu cara sudah dilakukan, maka keluarga pria akan melakukan tata cara perkawinan sesuai adat Sasak.
Makanan Khas Lombok
Sate Bulayak
Inilah makanan khas Lombok lainnya selain Ayam Taliwang yang sangat terkenal itu. Ya, Sate Bulayak adalah sajian kuliner yang harus Anda coba saat liburan di Nusa Tenggara Barat. Sate ini terbuat dari daging sapi yang dilumuri dengan bumbu khas Lombok disajikan dengan lontong.
Pelecing Kangkung
Plecing Kangkung terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar plus sambal tomat. Sambal tomatnya dibuat dari rajikan cabai rawit, garam, terasi, dan tomat. Plecing Kangkung biasanya disajikan dengan tambahan sayuran seperti tauge, kacang panjang, kacang tanah goreng ataupun urap.
Kangkung yang digunakan untuk memasak Plecing ini juga sangat khas. Tidak seperti tanaman kangkung yang biasa tumbuh di Pulau Jawa, kangkung khas Lombok ini berupa kangkung air yang biasanya ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu sehingga menghasilkan kangkung dengan batang yang besar dan renyah. Kangkung di daerah ini memang sangat terkenal, teksturnya lembut sehingga tidak terasa alot walaupun kita makan hingga ke batangnya. Tak heran jika kangkung Lombok menjadi alternatif oleh-oleh khas Nusa Tenggara Barat.
Sayur Ares
Ares adalah sayuran khas Lombok yang bahan utamanya berasal dari pelapah atau gedebok pisang yang masih muda. Rasa hidangan yang diolah dengan santan ini cukup unik, manis dan gurih. Cara pembuatan Ares adalah dengan mengupas batang pisang hingga menyisakan sedikit bagian dalamnya. Pastikan pohon pisang yang dipakai adalah batang yang belum memiliki bunga. Bagian inilah yang diiris tipis diberi garam, diremas-remas dan dicuci hingga bersih sebelum akhirnya diolah. Bumbu yang digunakan mirip menu kare yakni ketumbar, jintan, lengkuas, bawang putih, bawang merah, jahe, kemiri dan kunyit. Bumbu tersebut dimasak dengan pelepah pisang yang sudah dipotong-potong plus garam dan gula secukupnya. Sayur Ares juga bisa ditambahkan dengan daging.
Poteng Jaja Tujak
Hidangan Poteng Jaje Tujak ini terdiri dari 2 makanan yakni “poteng” atau “tapai” dan “jaje tujak” atau di Jawa sering disebut “tetel”. Bahan poteng menggunakan ketan putih. Untuk membuat satu loyang atau sekitar 5 piring nasi ketan kita membutuhkan 1 kg ketan yang harganya Rp. 15 ribu/kg. Ketan, daun suji sebagai pewarna dan daun pandan sebagai pewangi dikukus selama 1,5 jam. Nasi ketan yang sudah matang diangin-anginkan di nampan atau kleong (bahasa Sasak) sekitar 1 jam. Lalu dipindah ke dalam panci dan ditaburi ragi agar menjadi tapai. Ketan lantas ditutup dengan daun pisang dan selanjutnya ditaruh panci yang tertutup rapat hingga 3 hari sampai menunggu jadinya poteng. Sedangkan Jaje Tujak terbuat dari ketan putih 1 kg yang dikukus bersama parutan kepala agak muda setengah butir. Ditambahkan garam secukupnya untuk memberi rasa agar tidak hambar. Setelah 1,5 jam dianggap matang, dalam kondisi panas adonan ditumbuk di dalam lumpang sampai lembut hingga mudah dibentuk di loyang. Kemudian dipotong-potong sesuai keinginan.
Ciri Khas Lombok
Kain Songket Lombok
Kain songket
merupakan sebuah kain tenun yang dibuat dengan menggunakan benang
pakan. Untuk hiasannya sendiri dibuat dengan menyisipkan seperti benang
perak, emas atau benang warna diatas benang lungsi. Kain tenun atau
lebih dikenal dengan nama kain songket merupakan ciri khas dari pulau
lombok.
Kain songket
memiliki beragam motif . Ada yang bermotif ayam, bermotif kembang
delapan, motif kembang empat, dan masih banyak lagi yang lainnya. Setiap motif
yang digambarkan diatas kain tenun ini memiliki makna. Misalnya kain
songket yang bermotif cecak. Motif ini bagi masyarakat lombok dipercaya
sebagai pembawa keberuntungan.
Tari Perisaian (Presean Lombok)
Presean atau bertarung dengan rotan
adalah budaya dari Suku Sasak yang unik. Pada awalnya Presean hanya
dilakukan saat upacara adat yang selalu dilaksanakan pada bulan tujuh
(kalender Sasak) untuk meminta hujan. Namun kini Presean kerap dilakukan
pada perayaan hari kemerdekaan RI dan menjadi tontonan yang unik dan
diminati wisatawan.
Presean ini dilakukan oleh dua orang
lelaki Sasak yang bersenjatakan tongkat rotan (penjalin) dan memakai
perisai sebagai pelindung yang terbuat dari kulit kerbau tebal yang
biasa disebut Ende.
Souvenir Mutiara Lombok
Lombok tidak hanya kaya pantai dan pura, tapi juga sentra souvenir khas
pulau ini. Salah satunya di Desa Sekarbela, Mataram, Lombok Nusa
Tenggara Barat. Anda akan dimanjakan oleh hasil kerajinan mutiara yang
mempesona dan menggoda kocek Anda.
Gili Trawangan di Lombok
Kelebihan Gili Trawangan dibandingkan dengan pantai lain adalah kita dapat menikmati sunset dan juga sunrise sekaligus di pantai ini! Hal ini terjadi karena Gili Trawangan memiliki pantai yang menghadap timur dan menghadap barat, dan jaraknya tidak terlalu jauh. Sehingga baik sunrise maupun sunset dapat kita nikmati di pantai ini. Di Gili Trawangan juga kita dapat melihat kesenian bela diri tradisional yang bernama presean atau stick fighting yang biasanya dipertontonkan disekitar pasar seni Gili Trawangan.
Gili Trawangan di Lombok
Kelebihan Gili Trawangan dibandingkan dengan pantai lain adalah kita dapat menikmati sunset dan juga sunrise sekaligus di pantai ini! Hal ini terjadi karena Gili Trawangan memiliki pantai yang menghadap timur dan menghadap barat, dan jaraknya tidak terlalu jauh. Sehingga baik sunrise maupun sunset dapat kita nikmati di pantai ini. Di Gili Trawangan juga kita dapat melihat kesenian bela diri tradisional yang bernama presean atau stick fighting yang biasanya dipertontonkan disekitar pasar seni Gili Trawangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar